Memanfaatkan limbah elektronik untuk membuat lampu emergency
Saat ini limbah elektronik bertambah banyak seiring bertambahnya jumlah penduduk. Limbah paling banyak adalah limbah Gadget entah itu MP3 player, lampu led emergency, power bank, lampu led rumah, Ponsel, dll
Dari pada terbuang sayang munculah inisiatif untuk memanfaatkan limbah elektronik ini menjadi sesuatu yang bernilai. Dan kali ini saya akan berbagi bagaiamana membuat lampu emergency dari berbagai limbah elektronik.
Lampu led emergency yang akan kita buat ini betul2 dari limbah elektronik. Tidak ada yang membeli.
Ok langsung saja kita praktekkan cara membuat lampu emergency dari limbah elektronik.
Siapkan bahan-bahan untuk membuat lampu led emergency dari limbah2 elektronik sebagai berikut:
Baterai
Saya menggunakan baterai bekas MP3 player yang sudah rusak mesinnya.
Modul Step up
Menggunakan bekas power bank yang sudah soak baterainya. Modul ini di pakai untuk menstabilkan tegangan output ke 5V
Saklar
Mengambil dari rangkaian ht rusak, apapun saklarnya bisa di pakai. Yang penting ukurannya kecil
Lampu led
Mengambil bekas lampu led 10watt rumahan yang sudah rusak.
Resistor 10 ohm 2 watt dan diode 2 A
Mengambil dari rongsokkan elektronik
Bahan tambahan
Double tape untuk merekatkan rangkaian lampu led emergency.
Rangkaialah lampu led emergency dari barang bekas limbah elektronik seperti pada gambar di atas.
Kemudian rekatkan rangkaian lampu led emergency ini ke baterai menggunakan double tape
Lampu led emergency dari barang bekas ini menyerap arus hingga 0.26A dari baterai 3.8V.
Untuk mengisi baterai dari lampu led emergency limbah elekteonik ini bisa menggunakan charger ponsel 5V.
tambahkan micro USB konektor dan sebuah diode 1A di lampu emergency led ini. Lihat gambar diatas.
Komentar
Posting Komentar